Pohon Kopi Robusta, Si Kuat yang Nikmat
Pohon kopi robusta adalah salah satu jenis tanaman kopi yang biasa dimanfaatkan bijinya sebagai bahan baku minuman. Kopi ini berasal dari berbagai spesies kopi yang mengalami persilangan, khususnya spesies Coffea canephora. Penamaan robusta berasal dari kata robust yang berarti kuat, karena tanaman kopi robusta mempunyai struktur yang kokoh serta sajian minuman kopi ini pun memiliki citarasa yang kuat.
Pohon kopi robusta bisa tumbuh dengan baik di dataran rendah sampai dataran tinggi yang berada di ketinggian 400-700 m di atas permukaan laut. Suhu rata-rata yang ideal untuk mendukung pertumbuhan tanaman ini berkisara antara 24-27 derajat celcius dengan bulan kering sebanyak 3-4 kali berurutan dan hujan kiriman sekitar 3-4 kali pula. Syarat tumbuh lainnya ialah curah hujan yang dibutuhkan oleh tumbuhan kopi robusta yaitu 2000-3000 mm/tahun.
Pada umumnya, kopi robusta akan mulai menghasilkan buah pertama kali ketika umurnya sudah mencapai 2-3 tahun. Tanaman ini paling cocok dibudidayakan di daerah yang mempunyai iklim tropis. Supaya dapat tumbuh dan berbuah dengan baik, tanah yang digunakan untuk menanam kopi robusta harus berstruktur gembur, subur, dan mengandung banyak unsur organik. Sebaiknya kopi ini dipelihara pula di tanah yang memiliki tingkat keasaman sekitar 5-7.
Struktur Pohon Kopii Robusta
Pohon kopi robusta memiliki cabang reproduksi (wiwilan) yang tumbuh tegak lurus. Buahnya diproduksi oleh bagian cabang primer yang hidup secara mendatar. Cabang primer ini biasanya membentuk tajuk seperti payung dan bersifat lentur.
Daun kopi robusta berbentuk bulat memanjang (oval) dan memiliki ujung yang cukup runcing. Pertumbuhan daun ini keluar dari bagian batang, cabang, dan ranting tanaman. Daun yang tumbuh di batang dan cabang berbentuk tegak lurus dan susunannya berselang-seling. Sedangkan daun yang tumbuh di ranting dan cabang primer masing-masing pasangan daunnya keluar dari titik yang sama.
Pada usia sekitar 2 tahun, tumbuhan kopi robusta sudah mulai mengeluarkan bunga. Umumnya bunga ini keluar dari bagian ketiak cabang perimer, di mana setiap ketiak mampu menghasilkan bunga yang berkisar 3-4 kelompok. Bunga kopi ini selanjutnya akan mekar pada waktu awal musim kemarau. Penyerbukan bunga yang terjadi pada kopi robusta berlangsung secara silang.
Tahap berikutnya, bunga kopi robusta ini akan berkembang menjadi buah. Buah kopi robusta berwarna hijau ketika mentah dan akan berubah merah pekat saat mulai matang. Rata-rata waktu yang diperlukan mulai dari bunga tumbuh menjadi buah adalah 10-11 bulan.
Sistem perakaran pada pohon kopi robusta tergolong cukup dangkal. Itu sebabnya, pembudidayaan tanaman kopi ini memerlukan media tanam yang subur dan gembur. Sayangnya kopi robusta cukup rentan terhadap kekeringan. Di pasaran, harga kopi robusta cenderung lebih murah daripada varietas kopi arabika karena aromanya tidak terlalu kuat.