Iringan Tari
Selasa, 04 Februari 2014
Edit
Iringan Tari -
Beni, Ayah, dan Ibu tiba di rumah Kakek. Kakek dan Nenek menyambut dengan gembira kedatangan anak dan cucu mereka. Beni mencium tangan Nenek, lalu Kakek.
Kemudian, Nenek dan Kakek mengajak mereka semua masuk. Tiba di dalam rumah, Beni melihat sebuah gendang. Beni mendekati gendang itulalu memukulnya. Tak tak tak dung dung dung. Begitu bunyi gendang itu. Kakek tertawa melihat Beni memukul gendang itu. Kakek meminta Beni menari dan Kakek yang akan mengiringi dengan pukulan gendang. Beni senang sekali. Beni menarikan Tari Dut Bidut.
Apa fungsi iringan tari? Apa yang harus diperhatikan dalam menentukan iringan tari?
Fungsi iringan tari:
- Sebagai iringan penyajian tari
- Menambah semarak dan dinamisnya tari
- Mengatur dan memberi tanda efektif gerak tari
- Pengendali dan pemberi tanda perubahan bentuk gerak
- Penuntun dan pemberi tanda awal dan akhir tari
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam memilih iringan tari:
Iringan atau karawitan merupakan teman yang tidak dapat dipisahkan dengan tari, sebab tari dan musik (karawitan) merupakan paduan yang harmonis. Musik atau iringan selain sebagai pengiring atau iringan tari juga berfungsi sebagai pemberi suasana tari yang ditampilkan. Demikian juga warna bunyi untuk iringan tari, tentu disesuaikan dengan gerakan tarinya. Apabila gerak tarinya dinamis, cepat, dan bersemangat, maka warna bunyinya, juga yang berirama cepat, bersemangat, dan keras. Sebaliknya gerak tari yang lemah gemulai, lembut, tenang, maka iringan musiknya juga dipilih yang tenang, syahdu, dan lembut.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih iringan antara lain :
- Iringan disesuaikan dengan tema atau judul tari
- Iringan disesuaikan dengan tema atau judul tari
- Iringan disesuaikan dengan penari. Maksudnya, yang menari anak-anak atau dewasa.
- Iringan disesuaikan dengan kemampuan berkreasi para siswa.
- Iringan disesuaikan dengan musik yang ada.
Setelah selesai menari, Kakek mengajak Beni ke kebun. Beni berjalan sambil membawa kompas sederhana yang telah dia buat. Beni ingin menguji kompas buatannya itu. Beni memutar-mutar piring kompas berkali-kali. Tetapi ternyata jarum tetap menunjuk ke arah tertentu. Artinya, kompas yang dibuat Beni sudah benar.
Kamu pernah mendengar negara Thailand? Negara itu terkenal dengan usaha pertanian dan perkebunannya Berbagai jenis tanaman buah-buahan dikembangkan di negara itu dan dikembangkan dengan baik. Misalnya, buah mangga. Thailand berhasil mengembangbiakkan aneka jenis mangga dan semua enak rasanya. Dengan usaha yang sungguh-sungguh, Thailand kini terkenal sebagai pengekspor buah dalam perdagangan internasional. Manfaat yang diperoleh bukan hanya dalam bidang ekonomi, melainkan juga dalam bidang politik, sosial, serta bidang pertahanan dan keamanan.
Manfaat perdagangan internasional bagi Indonesia dalam bidang pertahanan dan keamanan:
Perdagangan internasional juga berfungsi untuk pertahanan keamanan. Misalnya, suatu negara nonnuklir mau mengembangkan senjata nuklir. Negara ini dapat ditekan dengan dikenai sanksi ekonomi. Artinya, negara lain tidak diperbolehkan menjalin hubungan dagang dengan negara tersebut. Biasanya upaya seperti ini harus dengan persetujuan PBB. Hal ini dilakukan demi terciptanya keamanan dunia.
Setiap negara tentu membutuhkan senjata untuk mempertahankan wilayahnya. Padahal, tidak semua negara mampu memproduksi senjata. Maka diperlukan impor senjata. Untuk mencegah perdagangan barang-barang yang membahayakan, diperlukan kerjasama internasional. Barang yang membahayakan tersebut misalnya senjata gelap, obat-obatan terlarang, hewan langka, ternak yang membawa penyakit menular, dsb. Untuk kepentingan inilah pemerintah semua negara memiliki bea cukai. Instansi ini dibentuk pemerintah suatu negara untuk memeriksa barang-barang dan bagasi ketika memasuki suatu negara.Pemeriksaan ini diperlukan untuk melihat apakah pajaknya telah dibayar. Pemeriksaan juga untuk mengecek barang-barang tersebut barang selundupan ataupun barang terlarang atautidak. Cara yang digunakan dalam pemeriksaan antara lain dengan melihat dokumen barang, menggunakan detektor barang berbahaya, atau menggunakan anjing pelacak.